PBTI Hadiri Puncak Peringatan 50 Tahun Kukkiwon

Nasional, News
50 tahun Kukkiwon , organisasi taekwondo dunia , standar sertifikasi taekwondo

Jakarta, LamanQu.idPengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI) yang diwakili Sekretaris Jendaral GM, Tb Indra Muia, Ketua Harian GM, Anthiony Siregar dan Kepala Komisi Kepelatihan GM, Ina Febriana Sari, hadir dalam acara puncak peringatan 50 tahun organisasi taekwondo dunia yang menerbitkan standard sertifikasi taekwondoin (Kukkiwon) pekan lalu.

Acara tersebut juga berkaitan dengan perayaan pengukuhan terpilihnya president Kukkiwon yang ke 17 Lee Dong Seop.

Acara berlangsung di gedung Kukkiwon Central Training Center dan dihadiri lebih kurang 500 undangan dari berbagai negara dan lapisan masyarakat. Termasuk master taekwondo senior, anggota dewan tetua, anggota komite musyawarah teknis, kepala asosiasi Taekwondo provinsi dan provinsi, anggota Majelis Nasional, dan duta besar untuk Korea,

Acara berlangsung sangat meriah. Selain dihadiri tokoh taekwondoin dunia, hadir pula para duta besar negara sahabat, para politisi, pimpinan partai politik dan organisasi masyarakat nasional dan internasional.

Dalam sambutannya, Lee Dong Seop mengatakan, merupakan suatu kehormatan untuk dapat merayakan peringatan 50 tahun Kukkiwon. Dirinya berjanji akan mendukung sepenuhnya upacara Kukkiwon untuk terus mengembangkan dan mempromosikan taekwondo di seluruh dunia dengan target 212 negara sesuai dengan amanah para pendiri organisasi ini.

Dalam acara tersebut, Lee Dong Seop memaparkan tentang ‘visi masa depan Kukkiwon’.

Ia memaparkan, ‘5 strategi dan 10 tugas’ untuk bergerak menuju era solidaritas dan harmoni melalui pertumbuhan kualitatif berdasarkan ekspansi kuantitatif dan globalisasi selama 50 tahun terakhir.

“Kami akan menekankan penguatan status internasional Kukkiwon dan Taekwondo melalui pembentukan Kukkiwon ke-2, perombakan Kukkiwon saat ini, dan pembentukan dukungan dan cabang luar negeri. Selain itu akan pula dilakukan upaya yang terbaik untuk memperbaiki sistem, merevisi undang-undang, menyiapkan langkah-langkah dukungan untuk meningkatkan hak dan kepentingan praktisi Taekwondo, dan merevitalisasi industri Taekwondo,” terang Lee Dong Seop melalui keterangannya.

Sementara itu, salah satu tokoh nasional dan partai politik yang hadir, yakni Joo Ho-young selaku anggota Majelis Nasional dari partai Kekuatan Rakyat Korea, dalam pidato ucapannya mengucapkan selamat atas terpilihnya Lee Dong Seop.

Dirinya siap akan membantu pengembangan taekwondo yang menjadi misi Kukkiwon. “Taekwondo adalah kebanggaan Korea. Saya akan secara aktif membantu untuk pengembangan Taekwondo,” ujarnya

Ditempat terpisah, Pengurus PBTI sekaligus para GM yang dimiliki Indonesia yang menyempatkan mengikuti undangan acara puncak peringatan 50 tahun Kukkiwon menyampaikan kesan mendalamnya mengenai kontribusi dan kerjasama yang telah dilakukan.

Mewakili PBTI, Sekjen GM, Tb. Indra Mulia menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada Kukkiwon dan berharap berbagai langkah upaya kedepan untuk meningkatkan kerjasama semoga terus dilakukan.

“Kerjasama yang telah dilakukan selama ini telah mempermudah dan mengefektifkan kerja organisasi, Terutama terkait dengan program sertifikasi DAN dan kegiatan kursus atau kepelatihan. Salah satu kerjasama tersebut adalah penyelenggaraan event untuk mempromosikan dan menggelorakan semangat serta atmosfir perkembangan taekwondo. Misalnya kejuaraan Hanmadang yang baru dipengurusan ini terlaksana, kemudian pengiriman para pelatih untuk menimba ilmu di sana dan UKT DAN yang tidak lagi harus ujian ke negara Korea. Tapi cukup di Indonesia dengan penguji yang telah sesuai dengan standarisasi yang direkomendasi organisasi tersebut. Untuk High DAN cukup GM yang dimiliki Indonesia yang menguji,” terang Indra.