Tagihan PDAM Tirta Musi Membengkak, Pelanggan Lapor ke Ombudsman Perwakilan Sumsel

News, Sumsel
membuat laporan ke ombudsman , Tagihan PDAM Tirta Musi , tagihan pdam yang membengkak

Palembang, LamanQu.idPelanggan PDAM Tirta Musi berinisial AF yang beralamat di Jalan Letnan Murod Lr Belimbing Nomor 11 Palembang membuat laporan ke Ombudsman RI Perwakilan Sumsel, Kamis (30/6/2022). Laporan tersebut keberatan terkait tagihan PDAM yang membengkak.

AF mengatakan, dia sangat terkejut ketika melihat tagihan pada Bulan Juni Rp 211.915. Padahal tagihan di bulan April Rp 15.735 dan tagihan pada bulan Mei Rp 24.980. “Saya beserta keluarga merasa keberatan dengan tagihan PDAM Tirta Musi dibulan Juni naik hampir puluhan kali lipat, hingga mencapai Rp 211.915. Saya melapor ke Ombudsman agar kami dirumah merasa tidak menggunakan air secara berlebihan,” ujarnya.

“Saya membuat laporan ke Ombudsman agar petugas PDAM Tirta Musi bekerja secara profesional. Jangan asal-asalan menentukan besaran tagihan,” tambah AF.

Laporan AF diterima TU Asisten Ombudsman RI Perwakilan Sumsel, Wishnu K.

Wishnu mengatakan, dia sudah menerima laporan terkait keberatan tagihan PDAM Tirta Musi yang membengkak.

“Jadi Ombudsman sudah menerima laporan masyarakat yang disampaikan saudara AF, dan akan dilakukan proses lebih lanjut yakni verifikasi formil dan materil yang akan disampaikan ke rapat pleneo perwakilan,” katanya.

Menanggapi laporan pelanggan ke Ombudsman, Direktur Utama PDAM Tirta Musi Palembang Andi Wijaya Adani menuturkan, pihaknya akan melakukan pengecekan. “Kami akan check, biasanya ada kebocoran di jaringan rumah pelanggan. sehingga air selalu mengalir ke bocor tersebut,” ucapnya singkat ketika dihubungi via Whats Apps, Kamis (30/6/2022).

Hal senada diungkapkan Pegawai PDAM Tirta Musi KM 4, Kimli. Dia menuturkan, tadi pagi memang ada pelanggan yang mengadu terkait mahalnya rekening tagihan Bulan Juni. “Itu terjadi bisa saja pemakaian di Bulan Ramadhan hingga Hari Raya Idul Fitri yang meningkat. Maka untuk tagihan Bulan Juli itu akan turun lagi, ” katanya.

“Bisa juga kemungkinan naiknya tagihan karena ada kebocoran pada saluran air, besok akan kami cek persil dan meterannya,” pungkasnya.