Awal Juli Harnojoyo Kembali Giatkan Program Subuh Berjamaah

News, Sumsel
Infaq , sedekah subuh , subuh berjamaah

Palembang, LamanQu.idWalikota Palembang H. Harnojoyo kembali akan menggelar subuh berjamaah di 107 kelurahan di Kota Palembang.

Ajang silahtuhrahmi dan menyerap aspirasi warga program unggulan orang nomor satu di kota tertua di Indonesia ini, sebelumnya sempat terhenti selama 2,5 tahun lamanya akibat pendemi Covid 19.

“3 Juli ini sudah mulai kembali kita galakan subuh berjamaah di setiap kelurahan yang ada,” kata Harnojoyo, usai rapat arahan luanching kegiatan gerakan sedekah subuh dan berbagi paket sembako bersama 11.000 Aparatur Sipil Negara (ASN) di ruang rapat Parameswara Setda Kota Palembang, Jumat (24/6/2022).

Direncanakan launching gerakan subuh berjamaah ini akan dipusatkan di Masjid Daru’said Kota Palembang.

Diprogram Subuh berjamaah juga akan ada berbagi rezeki paket sembako kepada warga yang membutuhkan dari urunan ASN.

“Sejak Covid 19, memang silahtuhrahmi langsung ke warga usai Subuh berjamah sedikit berkurang karena aturan pemerintah pusat untuk menekan penularan Covid 19,” tegasnya.

Alhamdulilah, kata Harnojoyo aturan tersebut mulai dilonggarkan menyusul  Palembang berada di level 1 status Covid 19.

“Saya berharap program subuh berjamaah, gotong royong  yang langsung bisa menyerap aspirasi warga ini kembali dilanjutkan, terlebih di 1,5 tahun jabatan saya sebagai Wali Kota Palembang,” ungkap Harnojoyo.

Sementara Kepala Badan Kepegawaian Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Palembang Reza Pahlevi mengatakan, launching gerakan subuh berjamaah dan sedekah bersama 11.000 ASN juga akan langsung diikuti Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru.

“Kegiatan ini juga akan disertai dengan sedekah subuh dimana dalam 1 masjid di 107 kelurahan akan diberikan sembako kepada 10 orang yang kurang mampu yang berada disekitar masjid tersebut,” kata Reza.

Sambungnya, hasil sedekah berupa pemberian sembako tersebut itu berasal dari uang sedekaj dari 11.000 ASN sebesar Rp. 2000 yang dilaksanakan 2 minggu sekali.

“OPD masing-masing akan mengkoordinirnya, setelah terkumpul hasilnya akan kita infaqkan ke masjid yang ada disekitar,” ungkapnya.