Polsri Targetkan Vaksin 2.500 Mahasiswa

News, Sumsel
Badan Eksekutif Mahasiswa Polsri , meningkatkan daya tahan tubuh , minimnya fasilitas kesehatan , Vaksinasi di Politeknik Sriwijaya

Palembang, LamanQu.idDPD KAMSRI (Kesatuan Angkatan Muda Sriwijaya) Sumsel Bersama Politeknik Negeri Sriwijaya beserta Badan Eksekutif Mahasiswa Polsri menargetkan vaksinasi 2.500 mahasiswa.

Pelaksanaan vaksinasi berlangsung pada 15 – 16 September 2021 bertempat di Aula Politeknik Negeri Sriwijaya Bukit Besar Palembang.

Direktur Polsri Dr. Ing. Ahmad Taqwa. MT mengatakan, hari ini pihaknya melaksanakan vaksinasi dengan target 2.500 peserta dilaksanakan mulai 15 – 16 September 2021, kegiatan ini sendiri bekerja sama antara Polsri, KAMSRI dan BEM.

“Dengan adanya vaksinasi ini, proses pembelajaran di Polsri dapat dilaksanakan tanpa was was. Ini memang proses yang sudah kita siapkan, disuport Kesatuan Angkatan Muda Sriwjaya (KAMSRI) ini dalam rangka penunjang proses pembelajaran,” ujar Ahmad Taqwa saat diwawancarai disela kegiatan vaksinasi, Rabu (15/9/2021).

“Akan kita upayakan dilingkungan sekitar mahasiswa yang bertempat tinggal disini, artian masyarakat yang menyelenggarakan tempat kos, kita akan imbau terkait fasilitas yang sesuai prosedur,” paparnya.

“Sehingga pembelajaran yang menjadi motor dalam pengembangan generasi bisa kita laksanakan dengan optimal secara umum. Mahsiswa yang kita data untuk vaksin kurang lebih sampai saat ini mendaftar 1.600 mahasiswa,” tambah Ahmad Taqwa.

Sementara itu, Ketua Dewan Pembina Kesatuan Angkatan Muda Sriwijaya (KAMSRI) Jamal Satria SH MH menambahkan, vaksinasi di Politeknik Sriwijaya ini menargetkan 2.500 peserta.”In Sya Allah tercapai sampai dengan besok, pada hari ini sudah 1.700 pendaftaran dan masih kita tunggu satu hari lagi sampai besok vaksin untuk semua di Polsri,” bebernya.

“Satu atau dua minggu kedepan kami akan menyisir keseberang Ulu karena padat penduduknya. Kami yakin masyrakat di Seberang Ulu masih ada sebagaian yang belum di vaksin. Karena minimnya fasilitas kesehatan di sana di bandingkan di ilir, itu yang menjadi dasar pertimbangan kami,” bebernya.

“Kami berterima kasih kepada Dinkes provinsi Sumsel dan Dinkes Pemkot Palembang atas supportnya. Vaksinasi ini bukan hanya tugas pemerintah sendiri kita harus bergerak bersama -sama, agar vaksin ini cepat terlaksana, agar bisa meningkatkan daya tahan tubuh sehingga pandemi Covid-19 ini bisa berhenti,” pungkas Satria Jamal.