Pendukung Pemilihan Duta Pertanian Sumsel Kecewa, Diminta Uang Rp 20 Ribu

News, Sumsel
grand final pemilihan duta pertanian , Pemilihan Duta Pertanian Sumsel , standar protokol kesehatan

Palembang, LamanQu.idKegiatan grand final pemilihan duta pertanian 2021 di hotel Harper, Senin (5/7/2021) menuai kekecewaan. Pasalnya, pendukung sudah dimintai uang Rp 20 ribu saat di pintu registrasi.

“Kami sudah membayar uang tiket masuk Rp 20 ribu tapi pas masuk, tempat duduk pun tidak disediakan,”kata salah satu pendukung yang enggan menyebut namanya.

Dia memilih langsung angkat kaki meninggalkan acara tersebut begitu tahu tidak mendapatkan kursi sama sekali. Tak hanya itu, aksi protes lainnya disampaikan Dita, pendukung peserta lainnya yang langsung mempe tanyakan kepada panitia tentang besaran uang tiket masuk yang langsung dilakukan secara spontan.

Diketahui kegiatan Grand Final pemilihan Duta Pertanian Sumsel 2021 dihadiri Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Holtikultura Sumsel, Bambang Pramono serta Kepala Dinas Pariwisata Sumsel, Aufa Syahrizal serta Staf ahli Bidang Kemasyaratan SDM, Nielson. grand final sendiri dihadiri 20 peserta yang masing-masing membawa pendukung.

Para pendukung ini saat masuk ke tempat acara kaget begitu dimintai uang masuk Rp 20 ribu oleh panitia kegiatan. Jika mau membayar uang tersebut maka dipersilahkan masuk. Jika tidak yang bersangkutan wajib pulang.

“Kaget, masak mau masuk aja harus bayar segitu. Karena memang pengen mendukung ya saya bayar aja,”kata Dita.

Dita langsung membayar hanya diberikan stempel khusus ditangannya. Namun dia kaget begitu masuk ke dalam, jangankan mendapatkan makanan atau Snack, mendapatkan kursi pun tidak.

Dita langsung memilih meninggalkan kegiatan tersebut. Tak hanya Dita, puluhan pendukung lainnya banyak yang memilih pulang meninggalkan kegiatan tersebut.

Beberapa media bahkan juga tidak diiizinkan masuk oleh panitia kegiatan. Mereka berdalih menerapkan standar protokol kesehatan dan sangat menyeleksi siapapun yang masuk.

Bambang Pramono Selaku Kepala Dinas Pertanian mengaku tidak tahu terhadap kejadian tersebut. “Saya akan konfirmasi dulu dengan panitianya,” katanya.

Dia menuturkan, proses seleksi dilakukan selama 10 hari dan khsusi di Harper menjadi kegiatan puncak. Para peserta sebelumnya sudah dilakukan karantina selama tiga hari, dua hari di Wisma Atlet dan satu hari khusus di Dinas Pertanian.

“Pemilihan Duta Pertanian Sumsel ini merupakan kegiatan tahun kedua. sebanyak 107 peserta yang mendaftar dan setelah dilakukan seleksi terpilih 20 finalis,” bebernya.

Kegiatan ini bertujuan untuk memilih duta pertanian Sumsel, padahal saat ini masih dalam situasi pandemi dimana Palembang masih masuk dalam zona merah. kegiatan berlangsung di hotel Harper, yang berstatus hotel bintang empat.

Jejeran karangan bunga terbentang mulai dari pintu masuk hotel, tertulis ucapan selamat dari Gubernur Sumsel hingga ketua Gapki Sumsel.