Wawako Palembang Kunjungi Korban Kebakaran di Sukarami

News, Sumsel
Korban Kebakaran , korban si jago merah , lokasi kebakaran

Palembang, LamanQu.idRasa prihatin kembali terlihat dari raut muka Wakil Walikota Palembang, Fitrianti Agustinda saat mengunjungi warga Jalan Lukman Idris Lorong Sukorejo, Kecamatan Sukarami
Palembang yang menjadi korban si jago merah akibat adanya arus pendek pada, Senin, 8 Febuari Kemarin.

“Terus terang, ini membuat kita sangat prihatin. Ini merupakan musibah yang kesekian kalinya,” kata Fitri saat meninjau langsung lokasi kebakaran, Rabu 10 Febuari 2021.

Wakil Walikota Palembang dua periode itu juga menjelaskan, dalam kurun waktu, sejak tahun 2020 hingga saat ini, musibah kebakaran sering kali dirasakan oleh warga kota Palembang.

“Kita sangat berharap sekali, kejadian ini supaya menjadi kejadian terakhir. Karena musibah seperti ini banyak membuat harta benda hilang, bahkan tidak sedikit ada korban jiwa,” ujarnya.

Fitri juga menyampaikan, bahwa musibah yang kerap kali dialami oleh masyarakat kota Palembang, diharapkan dapat menjadi perhatian agar dapat lebih berhati-hati kedepannya.

“Saat keluar rumah, pastikan betul-betul kompor dan listrik. Kami juga berharap kepada warga sekitar untuk turut peduli kepada saudara kita yang mendapatkan musibah seperti ini,” ucapnya.

“Kami Pemerintah kota Palembang juga tidak akan tinggal diam. Kita tidak akan membiarkan warga kita yang kesulitan,” tambahnya.

Masih dikatakannya, bahwa pihaknya akan terus berkoordinasi bersama Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, Camat serta Kelurahan untuk dapat membantu warga yang mendapatkan musibah tersebut.

“Pada intinya, kami Pemerintah kota Palembang akan selalu membantu masyarakat kota Palembang untuk melewati masa-masa yang sulit. Kalau ada surat berharga yang penting, segera laporkan kepada Camat agar dapat kita bantu,” kata Fitri.

Sementara itu, Aditya yang merupakan korban kebakaran menjelaskan, bahwa dalam kejadian tersebut, dirinya mengalami kerugian sebesar 142 juta.

Ia juga mengungkapkan, kebakaran tersebut juga membuat dirinya harus kehilang berbagai surat-surat penting, seperti STNK motor dan mobil, BPKB kendaraan serta berbagai ijazah pendidikan.

“Semoga saya diberikan kekuatan dan ketabahan dalam menjalani musibah ini, semoga saya bisa lebih sabar,” singkatnya. (wira)