Deklarasi SIRA Sumsel, Titiek Soeharto Ingatkan Kita Pernah Swasembada Pangan

News
Emak emak , Srikandi Untuk Rakyat (SIRA) , Titiek Soeharto

Palembang, lamanqu.id – Dewan Pengarah Badan Pemenangan Prabowo dan Sandi, Titiek Soeharto menyampaikan keprihatinannya terhadap kondisi bangsa yang terjadi saat ini, terutama perekonomian dan lapangan pekerjaan.

Titiek Soeharto mengatakan, saat ini kondisi bangsa Indonesia sedang mengalami keterpurukan dibidang ekonomi khususnya. Kemudian dulu ada yang berjanji akan membuka lapangan pekerjaan, tapi ternyata, lapangan yang dijanjikan hanya untuk pekerja asing.

“Terjadi ketimpangan antara si kaya dan si miskin, dan yang lebih memprihatinkan generasi muda kita akan dirusak dengan makin banyaknya ancaman narkoba yang masuk ke Indonesia, narkotika masuk ke Indonesia berton-ton dan semakin menjadi-jadi,” ujarnya di Pelantikan dan Deklarasi Srikandi Untuk Rakyat (SIRA) Sumsel, di Ballroom Hotel Swarnadwipa, Kemarin (21/11)

Titiek menuturkan, Indonesia dikarunia Allah tanah yang subur, padi subur, bawang subur, tapi masih impor.
“Dahulu zaman Pak Soeharto kita swasembada pangan. Ini pasti bisa kita ulang lagi jika nantinya Prabowo-Sandi terpilih menjadi Presiden dan Wapres RI. Kami sangat yakin perekonomian akan kembali stabil ditangan Prabowo dan Sandi, sebab karakater ini ada dipasangan Prabowo dan Sandi. Memenangkan Prabowo dan Sandi adalah pilihan kita,” bebernya.

Untuk itu cara untuk memenangkan Prabowo dan Sandi adalah dengan membantu mensosialisasikan visi dan misinya. Saya usulkan srinkandi dan emak emak sebagai landasan perjuangan untuk mensosialisasikan visi dan misi Prabowo dan Sandi, untuk mewujudkan masyarakat sehat, cerdas, berdaya saing, produkstif, terlindungi , dan damai. “Saya yakin kiprah srikandi dan emak emak disini dalam mewujudkan Indonesia yang adil dan makmur. Jadikan pertemuan ini sebagai garis awal memenangkan prabowo sandi. Ibu -ibu berkampanye santun, cerdas,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua Sira Pusat, Nina Rozalinda mengatakan bahwa akan mendukung untuk kemenangan prabowo sandi, dan akan bergerak ke graspot, mengunjungi pasar-pasar dan melakukan sosialisasi dengan majelis taklim. “Kebetulan kita relawan emak-emak, jadi target kita terutama kaum emak-emak, agar mendapatkan pengetahuan mengenai visi dan misi prabowo sandi serta mendukungnya agar menjadi Presiden RI di 2019,” bebernya.

Nina menjelaskan, kedepan Sumsel akan sama kegiatannya dengan dipusat, dengan cara akan terjun ke akar rumput. “Terus terang kita belum mentargetkan perolehan suara untuk paslon capres cawapres no urut 02. Kita berharap, emak-emak dapat membawa keluarga, anak dan targetnya ya Sumsel harus menang,” tegasnya.

Menurutnya, yang paling dirasakan emak-emak saat ini adalah kesulitan ekonomi dengan harga yang tinggi, BBM yang tinggi dan listrik yang sebentar-sebentar naik. Jadi yang paling merasakan kesulitan ekonomi saat ini adalah emak-emak.

“Krisis ekonomi yang kita rasakan memang sekarang mengalami krisis dengan harga barang-barang yang melonjak, harapan kita, dengan adanya sandi sebagai ahli ekonomi, bisa mengatasi masalah perekonomian, dan bisa amanah untuk menjadikan negara ini adil dan makmur,” katanya.

Apalagi, lanjut Nina, pasar bebas akan merusak perekonomian. “Saya dengar UMKM pun akan mati, dengan dipermudahkan asing untuk masuk dengan modal Rp 1 miliar, akan mengambil pasar UMKM, itu yang paling memprihatinkan,” pungkasnya.