Oknum Camat Ini Dilaporkan Karena”Sembelih” Karakter Wartawan dan LSM

News
Oknum Camat

Muaradua, lamanqu.id–Sejumlah wadah Forum Komunikasi LSM dan Wartawan Kabupaten OKU Selatan, terdiri dari Organisasi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI OKU Selatan) ,IWO dan LSM yang bertugas di Oku Selatan laporkan Oknum Camat.

Kejadian ini bermula oknum camat tersebut menyampaikan pidato nya di hadapan Masyarakat Desa Tanjung Raya Kecamatan Buay Sandang Aji Kabupaten OKU Selatan pada saat penerimaan Bantuan Sosial Tunai (BST), Rabu (27/05)

Ucapan nya tersebut camat memberi kesan seolah olah profesi wartawan dan LSM itu sangat rendah.

Lebih jauh Sang Oknum Camat memerintahkan dan menghasut Kades dan perangkat desa untuk bertindak lebih jauh jika ada wartawan dan LSM menanyakan soal dana bantuan.

” Bantu Kepala Desa dan Perangkat kesian mereka sudah bekerja keras, kalau Wartawan dan LSM tanya tanya jangan kasih tau gebuk saja,” ucapnya dengan nada meninggi dan menghasut kades dan perangkat nya serta warga penerima bantuan pada acara pembagian BLT dan BST.

Pada saat itu juga oknum camat ini menunjukan diri nya seolah olah seorang jagoan (pendekar, red) dengan mengatakan dia siap menantang LSM dan wartawan.

“Jadi wartawan dan LSM saat ini suka macam macam (banyak ulah, red), jadi sekarang saya menantang kalau ada LSM dan Wartawan yang macam macam dengan saya,” kata dia meninggi lagi.

Setelah sampaikan misi dia dengan hasutan itu, secara blak blakan juga ia bangun stigma negatif untuk Profesi Wartawan dan LSM ini.

Perwakilan Forum Komunikasi LSM dan Wartawan OKU Selatan Aryo memberikan keterangan atas ulah oknum camat ini.

Dirinya bersama sama seluruh Awak Media bertugas di Oku Selatan dan LSM mendatangi Polres OKU Selatan.

“Tujuan kami kesini guna mengadukan oknum camat yang kami anggap telah mempropaganda warga untuk membenci profesi Wartawan dan LSM,” terang Aryo.

“Kami merasa hal ini perlu disikapi dengan tegas, ini telah mencederai hati kawan kawan terutama yang bertugas di OKU Selatan ,” ungkapnya.

“Yang jelas ini penghinaan Profesi, oknum camat tersebut harus mempertanggungjawabkan ucapan,”tutupnya.

Hendra Afriaji Selaku Bidang Pembelaan Wartawan PWI menyayangkan akan ucapan oknum camat tersebut.

“dia itu seorang pejabat, seyogyanya ucapan tersebut tak keluar dari mulut nya,” kata Hendra.

“Ini juga sudah merupakan bentuk penebaran kebencian dengan menghasut seperti itu, wartawan itu berfungsi sebagai kontrol sosial dan pengawasan ,” lanjutnya.

“Si Oknum harus nya sudah mengetahui wartawan dan LSM itu Pilar Demokrasi harusnya ia paham hal itu ,”tukasnya.

Diketahui sampai berita ini diturunkan, ada Sekitar 30 awak Media dan LSM mendatangi Polres OKU Selatan tak sampai disitu mereka juga mendatangi rumah Dinas Bupati.(tisna)