Pemkab Muara Enim Menerima Tim Penilai Pusat Penghargaan Pembangunan Daerah

News
Bupati Muara Enim Ir H Ahmad Yani MM , Pemkab Muara Enim , Tim penilaian penghargaan pembangunan nasional daerah 2019

Muara Enim, lamanqu.id – Pemerintah Kabupaten Muara Enim pada Kamis (11/4) menerima Tim dari Pusat, penilaian penghargaan pembangunan nasional daerah 2019. Tim terdiri dari penilai dari indeprndent dan pemerintah pusat.

Bupati Muara Enim, Ir H Ahmad Yani MM membuka acara ini dan berharap kepada seluruh perangkat daerah yang hadir untuk mendukung tim penilai di lapangan. Memberikan informasi kepada tim sehingga proses pelaksanaan penilaian di lapangan berjalan dengan baik sesuai harapan.

“Tujuan acara ini dalam rangka pencapaian pembangunan Muara Enim dalam pelayanan terbaik kepada masyarakat dalam rangka membangun Kabupaten Muara Enim mencapai visi misi Agamis, Berdaya Saing, Mandiri, Sehat, dan Sejahtera,”ungkap Ahmad Yani.

Ditangan kepemimpinannya, Ahmad Yani ingin mewujudkan pelayanan publik yang cepat dan maksimal, guna meningkatkan kepuasan masyarakat terhadap kinerja aparatur pemerintahan Kabupaten Muara Enim. Seperti pada pelayanan kependudukan dan sipil, pelayanan Rumah Sakit Daerah, Pelayanan Kecamatan dan Kelurahan. Besar harapan bupati pada tahun ini pemerintah Kabupaten Muara Enim bisa kembali mendapatkan penghargaan tingkat nasional ini.

“Kami ingin meningkatkan tingkat kepuasan masyarakat terhadap pelayanan pemerintahan daerah. Bagi kami, masyarakat ini kita anggap bos, makanya kami, akan memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat,”kata Yani.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Muara Enim, Ramlan Suryadi ST, dalam paparannya di hadapan tim penilai ini menjelaskan, pemerintah daerah Kabupaten Muara Enim dalam lima tahun terakhir ini sudah banyak yang dilakukan dalam pembangunan daerah. Mulai dari pencapaian-pencapaian, sampai dengan inovasi di semuai bidan dinas dan instansi.

Dijelaskan, sejak tahun 2014 hingga 2018 sudah penghargaan didapatkan, mulai pengelolaan keuangan (opini BPK), Transparansi dan Akuntabilitas, Bidang Perencanaan (2014-2018), Penilaian bidang sanitasi. Kemudian bidang inovasi dalam rangka mewujudkan visi misi Muara Enim untuk Rakyat yang Agamis, Berdaya Saing, Mandiri, Sehat, dan Sejahtera.

Diantaranya, inovasi Bunga Desa (bupati ngantor di desa setiap hari jumat), inovasi rapat staf per bulan, rapat korwil dilaksanakan per dapil setiap triwulan. Lalu ada Musrembang, rumah UMKM, Smart Regency, Amnesty Tanki Septik, Sanitasi dan Air Minum Tuntas (Santun), inilah Desa Swasembada Sayur Andalan Karya Umak-umak (Nissa Sabyanku).

Sementara itu, Yoga, salah satu tim dari Bappenas mengatakan, Kabupaten Muara Enim masuk 10 besar penilaian pembangunan daerah nasional 2019. Tahapan penilaian sudah dilakukan sejak Maret lalu dengan kunjungan lapangan fan verifikasi dokumen, serta paparan.

“Tahapan penilaian verifikasi fan kunjungan lapangan sudah kita lakukan sejak kemarin, dan sudah paparan. Kabupaten Muara Enim masuk nominasi 10 besar penilaian pembangunan daerah tingkat nasional. Dan masyarakat Kabupaten Muara Enim patut berbangga dengan ini,”terangnya. (eko)